La'cyc rute akhir tahun Muncang-3 30 Desember 2007

Pagi ini jan 06:05 keluar dari rumah dan segera luncuran ke Meeting Point di Depan rumah Gunawan Valas. Diperjalanan, tepatnya di Jalan Diponegoro berpapasan dengan Ko Hendri dan Ko Awun yang sedang menuju ke Saburai.

Hari ini sesuai dengan berita yang di sosialisasi melalui milis La'Cyc akan jalan ke Muncang 3. Rute akan melalui jalur yang digunakan pada saat ke muncang 1 dan muncang 2 dan tujuan finish di Umbul Kunci. Diharapkan rute akhir tahun ini memberikan kesan yang sedikit lebih istimewa dari rute-rute biasanya.

06:10 Sampai di depan rumah Gunawan Valas. disana sudah menunggu beberapa rekan yang sudah siap mental dan fisik.

06:20 Setelah pembagian ransum default (nasi uduk telor) seluruh peserta yang berjumlah 28+1 orang mulai bergerak menuju titik start di Gerbang belakang Perumahan Puri Gading.

06:41 Sampai di grid Start di gerbang belakang perumahan Puri Gading. Masih sedikit menunggu P Gunawan yang sedang belanja kekurangan ransum nasi uduk. Sempat ambil foto suasana di starting grid.


Suasana di starting grid dipintu gerbang belakang perumahan pantai puri gading.

Mulai bergerok lagi menuju check point pertama di pertigaan jalan ke muncang berlanjut menuju Narwastu. Perjalanan lancar, tetapi semua peserta cenderung jadi pendiam, ini karena sebagian besar peserta memang konsentrasi pada jalan yang memang tidak bisa dikatakan mulus, banyak bagian aspal yang sudah rontok tergerus air. Kalau pada waktu goes salah pilih jalur, maka resikonya ban akan sprint ditempat dan goeser akan terpaksa TTB, seperti dapat terlihat di gambar dibawah ini.

Tapi gambar yang dibawah ini sih sepertinya karena kondisi rasio gear yang pas-pas, bisa juga karena telat ngoper gigi, tapi bisa juga karena dengkulnya yang belum panas.


yang lagi goes nanjak, tampangnya serius semua, dah hampir KO nih, tapi malu sama sepedanya kalau harus dituntun. Tapi yang dibelakang sana kok nuntun ya.

07:11 ngaso dulu deh sebentar, baru 1/3 penjalanan nanjak nih, tunggu juga yang dibelakang.

Kalau ini sih ngaku deh berentinya karena cape, biar deh yang masih punya power extra duluan saja. Banyak alibi berenti disini, diantaranya : Pelatih kan nunggu yang dilatih, Mau mengabadikan proses nanjak, Padahal sebenernya yah cape, mau atur nafas dulu biar jantung gak terlalu maksa.


Wah dah ditungguin kok malah nyalib, sambil ketawa-ketiwi lagi.
Bobby lagi mikir, itu yang barusan nyalib makannya apa yah, kok nafasnya bisa panjang banget.
Padahal sih yang barusan nyalib itu cuma karena action didepan kamera, jadi walaupun dah banyak kunang-kunang harus tetap senyum.

07:40 Sampai juga di Narwastu, tempat langganan kita beristirahat kalau ke Muncak sekedar ngaso dan sarapan. Tempat ini bisa diandalkan karena pemandangan dari atas ini sangat indah dan juga tersedia air bersih untuk cuci tangan dan juga WC buat yang kalau-kalau kebelet setelah sarapan.

Sambil menunggu rekan-rekan yang lebih dibelakang sampai disini, dari atas posisi sisi tebing yang berlawanan dengan Narwastu kita bisa melihat desa dan jalur yang telah kita lewati tadi, Ternyata ada 1 rekan lagi (Sdr Damin) yang menyusul untuk ikutan rute Muncang 3. Dari ketinggian ini bisa terlihat bahwa ada juga goeser yang untuk sampai ke Narwastu ini memanfaatkan jasa ojek. (He-he-he, ketahuan nih gak goes nanjak, tapi sepeda dan goesernya nanjak dibonceng pakai ojeg). Saksinya banyak juga.

Ditempat ini ada pembicaraan untuk acara malam tahun baru besok. Ada beberapa usulan untuk Nite Ride dan juga keliling-keliling kota serta memilih tempat mangkal dikeramaian besok malam. Setelah sedikiit telpon dan koordinasi, dapat sedikit info juga bahwa besok malam La'Cyc akhirnya bisa mangkal di Panin Bank Jl Kartini, dan juga dapat konsumsi kloter kedua sekitar jam 10 malam setelah Nite Ride. Rencananya akan ada menu kambing guling, ikan bakar dan sate, tapi harus bawa minum sendiri-sendiri. (Bebas bea deh).

Foto-foto juga dilakukan disini, sebagian menggunakan kamera Bobby yang oce punya, tapi mungkin untuk gambarnya bisa dilihat di website pribadinya Bobby di multiply. http://sayandri.multiply.com


Foto para atlit MTB La'Cyc beserta dengan pelatihnya, coba ditebak deh, mana yang peserta dan mana yang pelatihnya.

08:50 setelah beres sarapan. beres-beres sampahnya, beres foto-foto, bersiap-siap lagi untuk etape selanjutnya menuju pertigaan rute muncang 2. Untuk sampai ke rute muncang 3 goeser perlu melalui sebagian rute muncang 2.

Sehabis melahap turunan setelah Narwastu, disambung dengan tanjakan lagi yg lumayan teknikal. Perlu pengaturan tenaga dan gear yang cukup mumpuni agar bisa melalui tanjakan ini tanpa haruss TTB (Tun-Tun-Bike).

08:57 Sehabis tanjakan yang satu ini berhenti lagi deh untuk foto-foto tapi sisi yang berlawanan dengan yang di Narwastu tadi. Tampak dilatar belakang adalah kota Bandar Lampung.


Goeser yang berfoto bergaya sesuai dengan keinginannya sendiri. Peserta Hampir komplit ddisini kecuali tukang fotonya.(Nico).

Rute Selanjutnya langsung menuju pertigaan ke muncang 2 Rute sudah berupa jalan single track tanah. Perjalanan sedikit terhambat karena dijalur yang kita lewati ada sebatang pohon pete besar yang tumbang. Untuk melewatinya sepeda terpaksa harus dituntun melewati kanan-kiri pohon yang tumbang itu.

Jalur sebelah kiri pohon harus melewati didalam pagar kebun salak (banyak durinya), sedangkan jalur sebelah kanan harus melompati pagar pendek, melintasi kebun singkong penduduk dan juga tetap harus sedikit gotong sepedanya. Namun rute ini relatif lebih aman dari ancaman kempes ban karena kena duri pohon salak. Sayang fotonya gak ada.

Ada satu kendala lagi, sepeda rekan Sutri mengalami putus sling rem belakang, namun bisa diakalin dengan memendekkan selongsong sling dan masih bisa berfungsi.

09:22 sampai dipertigaan muncang 2 menuju muncang 3. Agaknya jalannya lebih ekstrim nih. Mungkin karena hujan beberapa hari ini, rute menjadi licin dan juga terjadi banyak lubang jebakan bekas gerusan air di lintasan single track yang kita lewati.

Peserta melalui jalan menurun yang cukup curam dan licin. Jika sepeda tidak dinaiki, sudah bisa dipastikan roda tidak akan punya traksi untuk menghentikan kelajuannya. Peserta harus lewat satu persatu dengan sangat hati-hati, mengatus kecepatan dan jaraknya agar masih bisa berhenti jika dibutuhkan dan tidak menabrak rekan didepannya.

Ada accident di track ini, karena jalan sangat sulit dilalui dan ada beberapa rekan yang berjalan terlalu dekat sehingga rem dan antisipasi tidak cukup untuk menghentikan luncuran sepeda, Pak Mul dari Panjang nyemplung ke bagian lereng yang curam (jurang tapi tanah). Cukup guling-guling saja, tapi tidak ada luka, hanya kaget dan sedikit kotor karena masuk dan nyangkut di belukaran. Foto dibawah. Peralatan keamanan standar (helm) sangat membantu menghindari luka atau cedera serius.

Sepertinya rem sepeda Pak Mul agak kurang berfungsi, sehingga masih nyelonong walaupun sudah direm maksimal. Jadi pada beberapa track yang curam, sepeda ini terpaksa dituntun saja.


nyungsep deh di turunan yang lumayan curam, abis terlalu dekat dengan rekan yang didepan dan rem agak kurang oke juga sih.

09:37 Masuk Desa Pancur. Perjalanan melalui single track yang curam berlanjut dengan kecepatan lambat. ini karena kita baru pertama kali melalui lintasan ini dan juga pada saat ini rute lumayan basah dan cukup licin lengkap dengan jalur air yang banyak melintas di track yang kita lalui. Setelah masuk desa Pancur, jalan mulai berubah menjadi jalan makadan batu pecah. Rute ini sulit dipakai ngebut karena dengan sepeda hard tail jalan berbatu ini lumayan akan mengocok perut.

09:44 Setelah melewati aliran air kecil, Berhenti dulu beberapa saat sambil menunggu rekan- lain yang dibelakang yang terpaksa banyak TTB untuk melewati track yang curam. Sdr Damin sempat main-main air dengan melewati lintasan air berkali-kali dan diabadikan dengan kamera handphone.

Ditempat ini dampak lewat kebun salak sewaktu pagi tadi setelah melewati pohon roboh mulai terasa, Beberapa sepeda mengalami kempes ban karena pada ban luarnya masih membawa patahan duri pohon salak dan baru kempes setelah berjalan cukup jauh. Sepeda Gunawan Valas kempes ban depannya dan diperbaiki disini.

10:15 Kebocoran diperbaiki, lanjut perjalanan menuju umbul kunci.

Baru beberapa menit berjalan, giliran ban belakang sepeda Pak Yan yang juga bocor, segera saja diperbaiki. Sama saja kasusnya. Ada duri salak yang menyebabkan ban bocor.


Giliran ban sepeda pak Yan yang mengalami bocor karena lewat kebon salak tadi pagi.

Perjalanan dilanjutkan lagi, dan giliran sepeda Ganis yang ban belakangnya terlepas, sepertinya ada bagian ring penahan as yang hilang, namun masalah bisa diatasi dan goes jalan terus. Beruntung ban belakangnya gak nyalip ban depannya ya.

Perjalanan selanjutnya relatif lancar, rute yang dilalui juga memiliki obyek yang bagus untuk sasaran hunting foto seperti yang dibawah ini.


View yang bagus, jarang-jarang bisa didapat.

10:34 sampai di jalan lokasi Umbul Kunci, jalan ini pada waktu dahulu sudah pernah kita Lalui waktu dari Bumi Kedaton sampai ke Umbul Kunci ini.

10:36 Melewati Jembatan gantung desa dan sekolah Dasar Keteguhan.

10:45 Melewati lokasi quary batu dan lokasi "crushing stone" tempat pemrosesan batu besar menjadi split.

10:50 Sampai di pangkalan ojeg Umbul Kunci. Disini seluruh peserta ditunggu untuk berkumpul, namun ternyata masih kurang 2 orang (Topan dan satu rekan lagi). Ternyata setelah dicek kerumahnya, mereka salah jalan waktu turun dan terlanjur turun melalui muncang2. Mudah-mudahan peristiwa kehilangan rekan seperti ini tidak terjadi lagi.

Segera saja seluruh peserta bubaran dari tempat ini, sebagian langsung menuju Tanjung karang melewati Pasar Cimeng , Jembatan Kuripan dan naik lewat jalur POLDA dan jalur 2.

Gambar rute yang kita lewati bisa dilihat digambar dibawah ini dan kalau perlu file source untuk GPS, bisa menggunakan software GPS Track Maker (.GTM)

Source file bisa di download klik disini.

Peta perjalanan rute kali ini, source dalam format GTM (GPS Track Maker)

Ok deh sampai jumpa dilain waktu dan dilain iventnya. Tolong jangan lupa bagi yang punya usulan track yang menarik, bisa diusulkan via forum komentar La'cyc untuk menjadi masukan pilihan para penentu rute waktu yang akan datang.

Resume hari ini :

Jumlah peserta : 30 orang
Cuaca : Cerah sampai panas, dingin waktu paginya saja.
Jenis Rute : Jalan Aspal, Jalan Aspal rusak, Jalan Batu Makadam, Single Track Tanah yang lumayan licin bikin peserta harus TTB.
Insiden : 1 Putus sling rem, 1 Nyungsep di Jurang, 2 Masalah Ban, 1 Masalah as roda belakang dan 2 personel yang nyasar turun via Muncang 2
Distance : Kalau dihitung dari A.Yani Adipura gajah - Muncang3 - Umbul Kunci - A.Yani. total = 31.05 km

Created by : nico